Serba-Serbi       Harga Bitcoin Hari Ini       Belajar Menambang       Berita Bitcoin     

Situs "Trading" Bitcoin Terbesar Mt.Gox Mendadak Ditutup

Discussion in 'Berita dan Ekonomi' started by berita, Feb 27, 2014.

Bitcoin - Litecoin - Dogecoin  Sharing info ini melalui » 
  1. berita

    berita Moderator

    Tokyo - Mt. Gox, situs perdagangan mata uang digital Bitcoin terbesar di dunia, mendadak menghentikan operasinya Selasa (25/2) tanpa ada pengumuman yang jelas.

    Kantor Mt.Gox di Tokyo juga dikosongkan sementara di luar terdapat beberapa demonstran yang merasa kehilangan investasi mereka.

    CEO Mt.Gox Mark Karpeles mengatakan kepada kantor berita Reuters melalui surel,"Kami akan segera memberikan pengumuman mengenai apa yang terjadi. Saat ini kami sedang berada di 'titik perubahan' bisnis. Saya tidak bisa memberikan penjelasan lebih lanjut karena hal ini melibatkan pihak lain".

    Sejak akhir tahun 2013, bitcoin menjadi alat investasi yang populer karena nilainya sempat melonjak hingga lebih dari 10 kali lipat dalam periode kurang dari setahun.

    Kini 1 bitcoin bernilai US$517 dan diperkirakan nilai bitcoin di seluruh dunia saat ini sebesar US$6,4 miliar.

    Dengan ditutupnya Mt.Gox, sementara ini investor bitcoin yang menyimpan bitcoin mereka di situs tersebut tidak bisa menarik uang mereka.

    Sebuah laporan yang belum jelas sumbernya mengatakan diperkirakan sebanyak 744.000 bitcoin tersimpan di Mt.Gox "hilang karena masalah peretasan" dan bahwa Mt.Gox memiliki utang sebesar US$174 juta sementara asetnya hanya US$32,75 juta.

    Situs resmi bitcoin mengeluarkan pernyataan,"Sehubungan dengan berita dan kejadian akhir-akhir ini dan guna menghindari potensi kejadian seperti Mt.Gox dan kejatuhan pasar, maka semua transaksi untuk sementara dihentikan guna melindungi situs-situs bitcoin dan para investor. Kami akan mengawasi situasi ini dan mencari solusi secepatnya".

    Awal bulan ini, Mt.Gox dan Bitstamp, salah satu situs penukar bitcoin mengatakan telah menjadi korban peretasan dan menghentikan pencairan dana oleh pelanggannya. Mereka sempat beroperasi kembali namun nilai tukar bitcoin di dua situs tersebut turun drastis.

    Dua situs tersebut menguasai 52% perdagangan bitcoin di seluruh dunia. (Beritasatu.com)
     

Share This Page



loading...
loading...